Di era digital yang makin kompetitif, kamu tidak bisa hanya posting produk di media sosial, lalu jualan online kamu langsung laku.
Fakta yang dirilis We Are Social (2024), di antara pengguna internet di Indonesia sebanyak 215 juta orang, banyak yang aktif mencari produk secara online.
Nah, kalau kamu tidak menerapkan strategi digital marketing secara tepat, lalu bisnis kamu sulit ditemukan di internet, maka kamu akan kehilangan peluang besar.
Untuk mencegahnya, mari cari tahu 9 tahapan penting strategi digital marketing yang terbukti bikin bisnis makin laris, lengkap dengan data dan praktik terbaik yang bisa langsung kamu terapkan.
Apa Itu Strategi Digital Marketing?
Strategi digital marketing adalah serangkaian metode untuk mempromosikan dan memasarkan produk atau layanan bisnis melalui kanal digital, seperti website, media sosial, email, dan mesin pencari.
Tentunya ada banyak tujuan yang ingin kamu capai ketika menerapkan strategi digital marketing, misalnya karena mau membangun brand awareness, menjaring calon pelanggan, hingga mengkonversi leads menjadi pembeli loyal.
9 Tahapan Strategi Digital Marketing agar Bisnis Laris
Beberapa strategi promosi dan pemasaran yang termasuk sebagai bagian strategi digital marketing, di antaranya Search Engine Optimization (SEO) dan Search Engine Marketing (SEM).
Lalu ada berbagai strategi digital marketing lainnya, seperti email marketing, iklan online, bekerja sama dengan influencer dan blogger, serta masih banyak lagi.
Lalu, bagaimana tahapan melakukan strategi digital marketing yang efektif? Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Bangun Website Bisnis yang Profesional
Website adalah toko utama bisnis kamu di dunia digital. Buatlah website bisnis yang profesional dan dengan desain web yang bagus.
Memiliki situs web bisnis dengan desain menarik sangat penting. Hal ini sesuai dengan data dari WebFX yang menyebutkan 75% kredibilitas bisnis ditentukan dari desain website.
Oleh karena itu, pastikan website bisnis kamu memenuhi beberapa kriteria berikut:
- Mobile friendly atau responsif di berbagai perangkat.
- Memiliki navigasi yang intuitif.
- Menyediakan informasi lengkap: profil, kontak, katalog, hingga testimoni.
- Memuat konten berkualitas dengan SEO on page yang benar, serta menerapkan SEO off page, dan memperhatikan technical SEO, terutama yang berkaitan dengan kecepatan dan keamanan situs.
Konten artikel blog dalam website juga bisa jadi senjata SEO untuk meningkatkan traffic organik dan mendatangkan leads berkualitas.
2. Bangun Branding Digital yang Konsisten dan Positif
Berbicara tentang branding yang membuat bisnis kamu diingat konsumen, bukan hanya ada tidaknya logo, tagline, dan sejenisnya, tetapi bagaimana kamu membangun persepsi publik terhadap bisnismu.
Semakin kuat branding bisnis yang kamu miliki, maka pelanggan akan semakin mempercayai dan loyal dengan produk dan layanan bisnis yang kamu tawarkan.
Dalam membangun branding di dunia digital, pastikan kamu menentukan value dan positioning bisnis. Lalu gunakan tone of voice yang konsisten di semua channel.
Kamu juga bisa menampilkan brand story atau cerita brand yang relevan. Namun di dalam cerita pastikan kamu menyoroti keunggulan dan diferensiasi produk.
3. Maksimalkan Media Sosial Sesuai Target Market
Media sosial adalah salah satu elemen penting dalam penerapan strategi digital marketing. Malah penerapan social media marketing yang efektif akan mendukung hasil yang bisa kamu dapatkan.
Dengan catatan, kamu memilih media sosial yang sesuai target market. Hal ini karena setiap media sosial punya karakteristik pengguna berbeda.
Kalau kamu ingin menggunakan media sosial untuk menjangkau audiens, mau tidak mau kamu harus memilih platform yang tepat.
Setelah memilih platform, mulailah mengembangkan strategi konten yang engaging dan konsisten. Caranya bisa menerapkan tips berikut:
- Gunakan visual menarik.
- Posting rutin dan terjadwal.
- Gunakan hashtag relevan.
- Libatkan audiens menggunakan fitur polling, story, atau giveaway.
Dalam salah satu artikel di situs Redcomm, digital marketing agency Indonesia, ada penjelasan mengenai memanfaatkan media sosial sebagai tempat untuk memasarkan produk dan bisnis. Kamu bisa membaca ulasan lengkapnya di sini: Panduan Lengkap Social Media Marketing Terbaru.
4. Terapkan Strategi Email Marketing yang Dipersonalisasi
Menurut referensi dari situs Litmus, email marketing masih menjadi salah satu strategi digital dengan ROI tertinggi dibandingkan channel marketing lainnya, yaitu $36 per $1 yang dikeluarkan.
Strategi jitu email marketing yang berdampak bisa kamu terapkan juga. Ikuti saja tips berikut:
- Bangun email list secara organik.
- Segmentasi audiens berdasarkan perilaku dan minat.
- Gunakan personalisasi nama dan isi email
- Kirim newsletter, promosi khusus, reminder, hingga ucapan ulang tahun.
- Tambahkan CTA yang jelas dan link ke landing page.
Agar hasilnya makin menguntungkan bagi bisnis, lebih baik kamu juga menggunakan tools, seperti Mailchimp atau ConvertKit untuk otomatisasi dan analitik.
Penerapan strategi email marketing sebagai bagian dari strategi digital marketing tak hanya mendatangkan keuntungan, tetapi juga dapat meningkatkan loyalitas pelanggan sekaligus mendorong pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan.
5. Optimalkan SEO dan SEM untuk Visibilitas Maksimal
SEO atau Search Engine Optimization adalah teknik mengoptimalkan performa konten dan website agar muncul dalam halaman hasil pencarian organik di mesin pencari, seperti Google.
Sementara SEM atau Search Engine Marketing adalah strategi pemasangan iklan berbayar, seperti Google Ads, agar tampil di bagian atas halaman hasil pencarian.
Mengkombinasikan kedua strategi ini akan memberikan dampak yang sangat signifikan bagi bisnis, meningkatkan visibilitas dan online presence, dan membuat bisnis kamu mudah ditemukan oleh calon pelanggan potensial.
6. Kembangkan Aplikasi Mobile untuk Kemudahan Akses
Jika bisnismu sudah cukup berkembang, tak ada salahnya kamu juga mengembangkan aplikasi mobile demi mendapatkan beberapa manfaat berikut:
- Mempercepat proses transaksi.
- Meningkatkan user experience dan engagement.
- Mengirim notifikasi promosi secara langsung.
- Meningkatkan loyalitas pelanggan melalui sistem reward atau loyalty point.
7. Gunakan Marketing Automation dan Teknologi Digital
Agar efisien dan scalable, kamu bisa memanfaatkan berbagai tools digital dan teknologi otomatisasi dalam menjalankan bisnis. Beberapa tools populer yang perlu kamu pertimbangkan untuk digunakan, di antaranya:
- CRM: Salesforce, Zoho, HubSpot.
- Email & funnel: Mailchimp, GetResponse.
- Social media scheduling: Hootsuite, Buffer.
- Analytics: Google Analytics 4, Hotjar.
Otomatisasi ini memungkinkan kamu menjalankan kampanye secara konsisten, mengukur performa, dan mengambil keputusan berbasis data.
Selain itu, kamu juga bisa lebih cepat mencapai tujuan bisnis meningkatkan keuntungan, hingga pengembangan bisnis.
8. Manfaatkan Influencer Marketing & Buatlah Video yang Informatif
Influencer marketing efektif untuk menjangkau audiens yang sudah memiliki kepercayaan terhadap tokoh tertentu di media sosial. Tapi perlu strategi yang tepat:
- Pilih influencer yang relevan dengan niche bisnismu.
- Perhatikan engagement rate, bukan hanya jumlah follower.
- Gunakan micro influencer untuk audiens yang lebih targeted dan authentic.
- Buat campaign kreatif, bukan hard selling.
Lalu buatlah konten video interaktif dan informatif untuk menarik perhatian audiens dan meningkatkan keterlibatan. Bentuk videonya bisa berupa video pendek, seperti Reels dan TikTok untuk promosi singkat.
Atau kamu juga bisa membuat video edukatif di YouTube untuk membangun kredibilitas dan melakukan live streaming agar bisa berinteraksi langsung dengan audiens.
9. Lakukan Analisis dan Evaluasi Berkala
Strategi digital marketing tidak bisa stagnan, karena setiap perubahan akan memberi hasil yang berbeda pula.
Oleh karena itu, kamu harus rutin menganalisis data dan mengevaluasi performa dengan cara:
- Rutin memantau metrik penting, seperti CTR, conversion rate, bounce rate, engagement, dan sebagainya.
- Gunakan tools analytics untuk mendapatkan insight yang detail dan real time.
- Lakukan A/B testing pada campaign dan landing page untuk tahu mana yang memberi hasil terbaik dan mana yang tidak.
- Perbaiki strategi berdasarkan data, bukan asumsi
Melakukan evaluasi dan analisis secara berkala memungkinkan kamu beradaptasi dengan perubahan tren, algoritma, dan perilaku konsumen.
Strategi digital marketing merupakan proses berkelanjutan yang perlu kamu sesuaikan dengan perilaku konsumen dan perkembangan teknologi.
Mulailah membangun website yang profesional, mengoptimalkan konten lewat SEO dan media sosial, hingga memanfaatkan teknologi otomasi dan kolaborasi dengan influencer, sehingga bisnis kamu bisa terus bertumbuh, meningkatkan konversi dan membuat semua pelanggan menjadi semakin loyal.
Referensi:
- https://redcomm.co.id/knowledges/tren-digital-marketing
- https://www.webfx.com/web-design/statistics/
- https://www.webfx.com/blog/marketing/digital-marketing-facts/
- https://www.litmus.com/resources/email-marketing-roi
- https://wearesocial.com/id/blog/2025/02/digital-2025-the-essential-guide-to-the-global-state-of-digital/
- https://influencermarketinghub.com/influencer-marketing-benchmark-report/
- https://www.wyzowl.com/video-marketing-statistics/